Perbedaan Antara CPU (Central Processing Unit) dan RAM (Random Access Memory)

Saat memilih spesifikasi komputer, dua komponen terpenting adalah CPU, yang juga dikenal sebagai prosesor, dan RAM, yang lebih dikenal sebagai memori. Perbedaan utama antara RAM dan CPU adalah peran yang mereka mainkan di komputer.

CPU VS RAM

Apa itu Central Processing Unit (CPU)?

CPU adalah bagian dari perangkat keras yang meneruskan instruksi program komputer. CPU melakukan fungsi dasar seperti aritmatika, logika dan operasi input atau output dalam sistem komputer.

Sebuah CPU memiliki banyak komponen yang melakukan pekerjaan berbeda. Pada setiap komponen berisi unit kontrol yang menangani berbagai bagian komputer dan memiliki tanggung jawab untuk membaca instruksi dari memori dan mengubahnya menjadi serangkaian sinyal untuk memulai operasi bagian komputer lainnya.

CPU berisi setidaknya satu prosesor, yang merupakan chip yang melakukan penghitungan. CPU dengan dua inti pemrosesan disebut dual-core CPU dan model dengan empat inti disebut quad-core CPU. High-end CPU atau CPU kelas atas mungkin memiliki enam (hexa-core) atau bahkan delapan (octo-core) prosesor. Sebuah komputer juga dapat memiliki lebih dari satu CPU, yang masing-masing memiliki banyak inti.

RAM (Random Access Memory)

RAM juga dikenal sebagai unit memori komputer adalah bagian dari perangkat keras komputer yang menangani semua memori terkait caching dari prosesor. Data yang akan dikirim ke memori utama atau diambil dari memori disimpan di Memory Data Register (MDR).

Dua jenis RAM utama adalah:

  • Dynamic Random-Access Memory (DRAM)
  • Static Random-Access Memory (SRAM)

Perbedaan antara keduanya terletak pada cara kerja atau kecepatan. SRAM lebih cepat karena DRAM perlu merefresh cukup sering (ribuan kali per detik) sedangkan SRAM tidak.

Apa hubungan antara CPU dan RAM?

Ketika sistem komputer melakukan tugas tertentu seperti merender video atau bermain game atau menghitung angka, maka serangkaian instruksi tertentu diperlukan untuk diproses. Jumlah instruksi yang dijalankan oleh prosesor dapat diukur dalam megahertz yang berarti jutaan atau milyaran instruksi dapat diproses per detik.

Di sisi lain, untuk menjalankan operasi dengan lancar, sebagian besar program membutuhkan sejumlah memori untuk menyimpan data kerja. Data dapat berputar bolak-balik pada disk, tetapi membutuhkan banyak waktu dan dapat memperlambat efisiensi program. Hal ini dapat menurunkan kinerja program secara drastis.

Fitur CPU (Central Processing Unit)

  1. CPU memiliki memori cache yang terletak di dalam prosesor untuk mempercepat akses ke memori utama. Memori ini mengambil informasi dari memori utama dan kembali ke CPU untuk diproses.
  2. CPU yang sekarang dirancang dengan banyak inti. Inti bekerja secara independen di dalam CPU dan digunakan untuk memproses data paralel untuk meningkatkan efisiensi keseluruhan komputer untuk pengelolaan pekerjaan.
  3. Kecepatan unit pemrosesan diukur dalam gigahertz atau megahertz. Hertz adalah frekuensi unit. Prosesor yang memiliki frekuensi lebih banyak mampu melakukan pekerjaan dengan kecepatan yang lebih tinggi.
  4. Prosesor generasi terbaru memiliki dukungan multithreading karena pemrosesan paralel.
  5. Prosesor yang baik harus mendukung modul memori yang berbeda seperti DDR1, DDR2, dan DDR3, DDR4 atau DDR terbaru dan harus kompatibel dengan motherboard yang dirancang oleh perusahaan yang berbeda.

Fitur RAM (Random Access Memory)

  1. Memori memiliki tanggung jawab untuk menangani lokasi yang berbeda dalam sistem komputer. Ada tiga lokasi utama yang dimiliki memori dalam perangkat - CPU dalam bentuk register, memori utama seperti RAM atau ROM, memori eksternal seperti hard disk, CD, DVD, pen drive, dll.,
  2. Jumlah bit maksimum menentukan memori. Dalam kasus memori internal, ukurannya sama dengan ukuran sebuah dokument, tetapi dalam memori eksternal, seringkali lebih besar dari sebuah dokument.
  3. Kinerja memori ditentukan dengan menggunakan tiga parameter  yaitu waktu akses, waktu siklus memori dan kecepatan transfer.
  4. Perangkat memori secara fisik dapat dibedakan menjadi dua jenis - memori semikonduktor seperti RAM dan memori permukaan magnetis seperti hard disk.

Kesimpulan

Keduanya jelas sangat penting untuk kerja suatu komputer. Keduanya mungkin memiliki fitur yang berbeda, tetapi fungsinya saling terkait. Sesuaikan dengan kebutuhan pekerjaanmu jika kamu ingin mempunyai komputer yang sangat cepat.

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url