Mau Windows Kamu Ngebut? Simak Cara Ampuh Mempercepat Windows 10 Part 2

Hai kalian semua, pada artikel kali ini saya akan melanjutkan tentang cara ampuh mempercepat windows 10 yang sudah saya bahas pada artikel Cara Ampuh Mempercepat Windows 10 Part 1. Apabila kalian mebaca artikel yang kedua ini, saya harap kalian juga membaca yang pertama, karena semuanya saling berhubungan agar komputer kalian nantinya tidak lemot alias lambat.

Baiklah, ayo kita bahas kelanjutannya agar dapat mempercepat kinerja Windows.

6. Membersihkan hard disk

Jika kalian memiliki hard disk yang berisi file yang tidak dibutuhkan, buanglah, karena dapat memperlambat proses sistem. Dengan membersihkannya, kecepatan kinerja sistem akan sangat terasa karena file-file yang tidak dibutuhkan sudah mengurangi kapasitas dari hard disk. 

Cara hapus File tidak berguna

Windows 10 memiliki menu yang sangat berguna yang disebut Storage Sense. 

1. Buka Settings > System > Storage dan di bagian atas , pindahkan posisi Off menjadi On.
   
2. Ketika sudah di On-kan, Windows akan terus-menerus memantau dan menghapus file sampah lama yang tidak lagi diperlukan seperti file sementara, file di folder Unduhan yang belum diubah dalam sebulan, dan file di Recycle Bin yang terlalu lama.

Cara kerja Storage Sense dapat di sesuaikan dan juga menggunakannya untuk mengosongkan lebih banyak ruang daripada biasanya. 

1. Di bawah Storage Sense, klik Configure Storage Sense or run it now. Kemudian Kalian dapat mengubah seberapa sering Storage Sense menghapus file (setiap hari, setiap minggu, setiap bulan, atau saat ruang penyimpanan Kalian hampir habis).
   
2. Kalian juga dapat memberi tahu Storage Sense untuk menghapus file di folder Unduhan, tergantung pada berapa lama file akan berada di sana, dan berapa lama untuk menghapus file di Recycle Bin secara otomatis. 
3. Kalian juga dapat meminta Storage Sense memindahkan file dari PC ke penyimpanan cloud OneDrive Microsoft jika file tersebut tidak dibuka untuk jangka waktu tertentu (setiap hari, atau setiap 14 hari, 30 hari, atau 60 hari).

7. Bersihkan Registry

Di dalam Windows, Registry melacak dan mengontrol hampir semua hal tentang cara kerja dan tampilan Windows. Dan juga termasuk informasi tentang di mana program disimpan, file DLL mana yang windows gunakan dan bagikan, jenis file apa yang harus dibuka oleh program mana, dan hampir semua hal lainnya.

Didalam Registry adalah kumpulan hal yang berantakan. Karena saat kalian menghapus program, pengaturan program itu tidak selalu dibersihkan. Jadi seiring waktu, Registry terisi dengan pengaturan yang tak digunakan yang tak terhitung jumlahnya dari semua jenis. Dan kesemuanya itu dapat menyebabkan perlambatan sistem.

Untuk melakukannya, kalian memerlukan Registry Cleaner. Ada banyak program yang tersedia, ada yang gratis dan ada yang berbayar. Pastikan untuk menggunakan Registry Cleaner yang tersedia di web resminya untuk menggunakan yang gratisan.

Sebelum menggunakan program Registry Cleaner, kalian harus mencadangkan Registry agar dapat memulihkannya jika terjadi kesalahan. Untuk melakukan pencadangan Registry kalian dapat melakukan sendiri.

Cara Export Registry

1. Ketik Regedit di kotak pencarian, lalu tekan Enter. 
2. Dari menu File, pilih Export. Pastikan untuk memilih opsi All di bagian Export range di bagian bawah.
   
3. Kemudian pilih lokasi file dan isikan nama file dan klik Save. 
4. Untuk memulihkan Registry, buka Registry editor, pilih Import dari menu File, lalu buka file yang yang tersimpan.

Setelah mencadangkan file Registry, saatnya kalian melakukan pembersihan Registry agar dapat mempercepat Windows yang kalian gunakan.

8. Nonaktifkan bayangan, animasi, dan efek visual

Windows 10 memiliki tampilan yang bagus seperti bayangan, animasi, dan efek visual. Pada komputer yang lebih cepat, biasanya tidak akan mempengaruhi kinerja sistem. Tetapi pada komputer yang lebih lambat, animasi dapat memepengaruhi kinerja komputer menjadi lebih berat.

Menonaktifkan animasi, dan efek visual 

1. Di kotak pencarian Windows 10, ketik sysdm.cpl dan tekan Enter. Tampilan menu System Properties akan tampil.
2. Klik tab Advanced dan klik Settings di bagian Performance. Dan akan menampilkan kotak dialog Performance section. Kalian akan melihat beragam daftar animasi dan efek khusus.
   

Kalian dapat mengaktifkan dan menonaktifkan opsi individual. Ini adalah animasi dan efek khusus yang mungkin ingin kalian matikan, karena memiliki efek terbesar pada kinerja sistem:

• Animate controls and elements inside windows
• Animate windows when minimizing and maximizing
• Animations in the taskbar
• Fade or slide menus into view
• Fade or slide ToolTips into view
• Fade out menu items after clicking
• Show shadows under windows

Namun, mungkin jauh lebih mudah untuk memilih Adjust for best performance di bagian atas dan kemudian klik OK. Windows 10 kemudian akan mematikan efek yang memperlambat sistem Windows.

9. Nonaktifkan transparansi

Selain mematikan bayangan, animasi, dan efek visual, Kalian juga harus menonaktifkan efek transparansi yang digunakan Windows 10 untuk menu Start menu, the Taskbar and the Action Center.

Menonaktifkan transparansi

1. Klik Setting, kemudian pilih Personalization > Colors, 
2. Scrol ke bawah ke Transparency effects dan geser hingga menjadi Off.
   

10. Mendefrag hard disk

Semakin sering hard disk digunakan, semakin banyak hard disk menjadi terfragmentasi, yang dapat memperlambat kinerja sistem. Ketika sebuah disk terfragmentasi, ia menyimpan file mau tak mau di atasnya, dan butuh beberapa saat bagi Windows untuk menyatukannya sebelum menjalankannya.

Windows 10, bagaimanapun, memiliki defragmenter bawaan yang dapat digunakan untuk mendefrag hard disk dan dapat dijalankan secara otomatis sehingga tetap terus-menerus didefrag.

Cara defrage hard disk

1. Ketik Defrag ke dalam kotak pencarian dan tekan Enter. Pilih drive yang ingin didefrag. 
2. Klik tombol Optimize untuk mendefragmentasinya. 
   
3. Untuk men-defrag beberapa disk, tekan dan tahan tombol Ctrl dan mengklik setiap disk yang ingin didefrag.
4. Jika ingin terdefrag secara otomatis, klik tombol Change Settings, lalu centang kotak di samping Run on a schedule. 
   
5. Sekarang pilih frekuensi di mana Kalian ingin disk didefrag dengan mengklik drop-down di sebelah Frekuensi dan memilih Harian, Mingguan atau Bulanan.

11. Matikan dan hidupkan ulang Windows

Inilah salah satu senjata yang tidak terlalu rahasia untuk memecahkan masalah dan mempercepat sistem. Matikan dan hidupkan ulang lagi, akan menghapus penggunaan RAM berlebih yang tidak dapat dihapus. Serta mematikan proses yang mungkin telah di jalankan dan tidak lagi diperlukan, tetapi terus berjalan dan memperlambat sistem. Langkah ini adalah salah satu langkah yang dapat memepercepat kinerja windows kembali seperti semula.

Penutup

Setelah melakukan semua cara dari part satu sampai part dua, amati kinerja system windows kalian. Pastinya akan menjadi lebih cepat dan menguranngi masalah-masalah yang sering ditimbulakn dari proses-proses yang tidak diperlukan.